Sosialisasi Pencegahan Anemia dan Stunting di Desa Sadangmekar

Penulis

  • Tadzkiratul Khaerah Tamsil UIN Sunan Gunung Djati Bandung
  • Jihan Suci Arofah UIN Sunan Gunung Djati Bandung
  • Wita Wulandari UIN Sunan Gunung Djati Bandung
  • Tuti Nuryanti UIN Sunan Gunung Djati Bandung
  • Muhammad Rizky Lafdzil P UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Kata Kunci:

Anemia, Stunting, Sosialisasi

Abstrak

Tujuan penelitian ini yaitu menekankan pentingnya pencegahan anemia dan stunting, dan memastikan bahwa anak-anak tumbuh dengan kesehatan yang optimal dan memiliki potensi terbaik untuk berkontribusi kepada masyarakat. Usaha pencegahan yang efektif tidak hanya memperbaiki kesehatan individu tetapi juga memberikan dampak positif yang luas pada pembangunan sosial dan ekonomi. Metode pengabdian yang diterapkan adalah sistem pemberdayaan berbasis masyarakat (SISDAMAS), Metode SISDAMAS terdiri dari empat tahap: tahap pertama melibatkan sosialisasi awal ; tahap kedua mencakup pemetaan sosial ; tahap ketiga berfokus pada pelaksanaan program; dan tahap keempat meliputi perencanaan partisipatif serta sinergi program. Artikel ini disimpulkan setelah pelaksanaan kegiatan sosialisasi, terlihat bahwa tingkat pengetahuan audiens tentang materi yang disampaikan meningkat. Hasil ini positif dan sesuai dengan harapan penyelenggara acara.

The aim of this research is to emphasize the importance of preventing anemia and stunting and to ensure that children grow with optimal health anid the best potential to contribute to society. Effective preventive efforts not only improve individual health but also have a broad positive impact on social and economic development. The applied service method is the Community-Based Empowerment System (SISDAMAS). The SISDAMAS method consists of four stages: the first stage involves initial socialization; the second stage includes social mapping; the third stage focuses on program implementation; and the fourth stage covers participatory planning and program synergy. This Article concludes that, after the socialization activities, the level of audience knowledge about the presented material increased. These results are positive and in line with the expectations of the event organizers.

Referensi

Aziz, Rohmanur. “KULIAH KERJA NYATA BERBASIS SISTEM PEMBERDAYAAN MASYARAKAT.” Islamic Community Development, n.d. https://kknsisdamas165-1203050181.blogspot.com/search?q=SDN+Mekarbakti.

Hidajat, Flavia Aurelia. “Upaya Pencegahan Stunting Melalui Pemberian Makanan Tambahan Dan Penerapan Pola Hidup Bersih Sehat Di PAUD Tunasmulya Desa Pabean Kecamatan Dringu Kabupaten Probolinggo.” Jurnal Abdi Panca Mara 1, no. 1 (2019): 25–29. https://doi.org/10.51747/abdipancamarga.v1i1.480.

Rahmat, Abdul, and Mira Mirnawati. “MODEL PARTICIPATION ACTION RESEARCH DALAM PEMBERDAYAAN MASYARAKAT.” AKSARA: Jurnal Ilmu Pendidikan Nonformal, 2020, 62–71.

Wulandari, Agnum Ika Ardi, Syifa Atikah, Ngidoti Tatuhey, Fatma Aidha Musonah, Aulia Vita Rizki, Ayu Liansya Sariperkasi, Sofyan Indrayana, and Dhina Puspasari Wijaya. “Sosialisasi Mengenai Anemia Dan Pemberian Tablet Tambah Darah Bagi Remaja Perempuan Dalam Upaya Pencegahan Stunting Di Desa Tembelang, Candimulyo, Magelang.” Bangun Desa: Jurnal Pengabdian Masyarakat, no. 1 (2022): 55–59.

##submission.downloads##

Diterbitkan

2024-12-07

Cara Mengutip

Tamsil, T. K., Jihan Suci Arofah, Wita Wulandari, Tuti Nuryanti, & Muhammad Rizky Lafdzil P. (2024). Sosialisasi Pencegahan Anemia dan Stunting di Desa Sadangmekar. PROCEEDINGS UIN SUNAN GUNUNG DJATI BANDUNG, 5(7), 1–10. Diambil dari https://proceedings.uinsgd.ac.id/index.php/proceedings/article/view/5103

Terbitan

Bagian

Articles