Peran Masyarakat Dusun Cikawari Dalam Pengelolaan Sampah Untuk Masa Depan Bersih

Penulis

  • Wulan Febrianti Nurhasanah UIN Sunan Gunung Djati Bandung
  • Iqbal Nurdiansyah UIN Sunan Gunung Djati Bandung
  • Tasya Ramadayanti UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Kata Kunci:

Pengelolaan Sampah, Kebijakan Pengelolaan Sampah, Partisipasi Masyarakat

Abstrak

Sampah, yang sering dianggap sebagai barang yang tidak terpakai dan dibuang oleh pemiliknya, dapat memiliki nilai jika dikelola dengan benar. Menurut kamus istilah lingkungan, sampah adalah bahan yang tidak memiliki nilai untuk maksud utama penggunaannya dan merupakan buangan dari proses produksi. Dr. Tandjung, M.Sc., mendefinisikan sampah sebagai sesuatu yang tidak berguna lagi dan dibuang oleh pemiliknya. Penumpukan sampah disebabkan oleh beberapa faktor, termasuk volume sampah yang melebihi kapasitas tempat pembuangan akhir (TPA), pengelolaan yang tidak efektif, dan kurangnya kebijakan pemerintah dalam memanfaatkan produk sampingan sampah. Masalah sampah, terutama di kota besar, bersifat krusial dan berdampak pada lingkungan, termasuk pencemaran air, udara, tanah, dan risiko kesehatan. Pengelolaan sampah yang efisien memerlukan pendekatan yang melibatkan pemilahan, pengumpulan, dan pengolahan yang efektif, serta partisipasi masyarakat. Dalam metode ini, identifikasi area target pengelolaan sampah dilakukan melalui survei untuk merencanakan sistem yang sesuai, dilanjutkan dengan kampanye penyuluhan, penyediaan tempat sampah terpisah, dan jadwal pengumpulan yang konsisten. Pembuatan lubang biopori sebagai metode pengolahan sampah organik juga diusulkan untuk meningkatkan penyerapan air, mengurangi risiko banjir, dan menghasilkan kompos alami. Di Dusun Cikawari, pengelolaan sampah menghadapi tantangan signifikan yang memerlukan perhatian serius. Pengelolaan yang baik melibatkan penilaian sistem yang ada, pengembangan kebijakan yang sesuai, serta keterlibatan aktif masyarakat dalam program pengumpulan dan daur ulang. Dengan implementasi kebijakan yang tepat dan partisipasi masyarakat, pengelolaan sampah dapat ditingkatkan untuk mencapai lingkungan yang lebih bersih dan sehat. Rekomendasi untuk masa depan mencakup perbaikan sistem pengumpulan, pendidikan masyarakat, dan kebijakan yang lebih baik dalam pengelolaan sampah.

Referensi

Aulia Rahmah, N., Sari, N., & Hellin Amrina, D. (2021). Kajian Dampak Sampah Rumah Tangga Terhadap Lingkungan Dan Perekonomian Bagi Masyarakat Dusun Cikawari.

Azwar (1990:53): Sampah dan Pengelolaannya.

Departemen Pekerjaan Umum (DPU) Cipta Karya. (1993). Pedoman Pengelolaan Sampah Kota. Jakarta: DPU Cipta Karya.

Hadiwiyoto, T. (1983). Pengelolaan Sampah Perkotaan dan Pedesaan. Bandung: Penerbit DEF.

Sri Suryani, A. (2014). Peran Bank Sampah Dalam Efektivitas Pengelolaan Sampah (Studi Kasus Bank Sampah Malang). Aspirasi 5(1), 72-73.

##submission.downloads##

Diterbitkan

2024-12-23

Cara Mengutip

Nurhasanah, W. F., Nurdiansyah, I., & Tasya Ramadayanti. (2024). Peran Masyarakat Dusun Cikawari Dalam Pengelolaan Sampah Untuk Masa Depan Bersih. PROCEEDINGS UIN SUNAN GUNUNG DJATI BANDUNG, 5(2), 1–8. Diambil dari https://proceedings.uinsgd.ac.id/index.php/proceedings/article/view/5065

Terbitan

Bagian

Articles