Inovasi Pengolahan Limbah Organik Pertanian dan Rumah Tangga melalui Pembuatan Ecoenzyme untuk Masyarakat Desa Jambudipa

Penulis

  • Anggi Sintia UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Kata Kunci:

Lingkungan, Sampah, Ecoenzyme, pengabdian, KKN, program, masyarakat

Abstrak

Pengelolaan sampah, terutama sampah organik, masih menjadi masalah signifikan di Indonesia, termasuk di Desa Jambudipa, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bandung Barat. Pada tahun 2023, sekitar 37,6% dari total sampah di Indonesia tidak terkelola dengan baik, sementara lebih dari 60% sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) adalah sampah organik. Untuk mengatasi masalah ini, kami melakukan penyuluhan dan praktek pembuatan ecoenzyme di Desa Jambudipa. Ecoenzyme, hasil fermentasi limbah organik dengan gula dan air, dapat digunakan sebagai pembersih alami dan pupuk ramah lingkungan. Kegiatan ini melibatkan 40 warga RW 11 dan bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan serta keterampilan dalam mengelola sampah organik secara efektif. Pelaksanaan program mengikuti siklus Sisdamas yang meliputi sosialisasi, pemetaan sosial, perencanaan partisipatif, dan evaluasi. Dengan memanfaatkan ecoenzyme, diharapkan dapat mengurangi volume sampah organik, meminimalkan dampak lingkungan, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pemanfaatan bahan ramah lingkungan dan penghematan biaya. Evaluasi keberhasilan program ini direncanakan setelah periode fermentasi minimum tiga bulan untuk memastikan manfaat jangka panjang dari penggunaan ecoenzyme.

Referensi

Asti M. S. Dan Sulistyawati. (2014). Keberadaan TPS Legal dan TPS Ilegal di Kecamatan Godean Kabupaten Sleman. Jurnal Kesehatan Masyarakat, Volume. 9, Nomor. 2 (2014) 122-130.ISSN: 1858-1196/ id.portalgaruda.org

Fajar W. A., Dewi P. (2014). Sosialisasi Bahaya Membuang Sampah Sembarangan dan Menentukan Lokasi TPA di Dusun Deles Desa Jagonayan Kecamatan Ngablak. Jurnal Inovasi dan Kewirausahaan, Volume 3, Nomor 1 (2014): 21-27. ISSN: 2089-3086

Hardiatmi S. (2011) Pendukung Keberhasilan Pengelolaan Sampah Kota. INNOFARM. Jurnal Inovasi Pertanian, 10 (1): 50-66

Ikhsandri. (2014). Kajian Infrastuktur Pengolahan Sampah di Kawasan Berkembang Jakabaring Kelurahan 15 Ulu Kota Palembang. Jurnal Teknik Sipil dan Lingkungan, Volume. 2, Nomor. 1, Maret 2014. ISSN: 2355-374X

Mulasari A., Heru H. A., & Muhadjir N. (2016) Analisis Situasi Permasalahan Sampah Kota Yogyakarta dan Kebijakan Penanggulangannya. Jurnal Kesehatan Masyarakat, Volume. 11, Nomor. 2. dx.doi.org/10.15294/kemas.vllil.3521

Mulasari, S. A. (2012). Hubungan tingkat pengetahuan dan sikap terhadap perilaku masyarakat dalam mengelola sampah di dusun padukuhan desa sidokarto kecamatan godean kabupaten sleman Yogyakarta. Jurnal Kesmas, 6 (3): 204-211

Nilam S.P. (2016). Analisis Pengelolaan Sampah Padat di Kecamatan Banuhampu Kabupaten Agam. Jurnal Kesehatan Masyarakat Andalas volume 10 nomor 2: 157-165. E-ISSN 2442-6725/jurnal.fkm.unand.ac.id/index.php/jkma/

Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Republik Indonesia nomor 3 tahun 2013 tentang Penyelenggaraan prasarana dan sarana persampahan dalam penanganan sampah rumah tangga dan sampah sejenis sampah rumah tangga

Rizal M. (2011). Analisis Pengelolaan Persampahan Perkotaan (Studi kasus pada kelurahan Boya Kecamatan Banawa Kabupaten Donggala). Jurnal Sipil Mesin Arsitektur Elektro (SMARTek) volume 9 nomor 2: 155-172

Sahil J et al. (2016). Sistem Pengelolaan dan Upaya Penanggulangan Sampah di Kelurahan Dufa-Dufa Kota Ternate. Jurnal Bioedukasi volume 4 nomor 2. ISSN: 2301-4678/ media.neliti.com

##submission.downloads##

Diterbitkan

2024-12-12

Cara Mengutip

Sintia, A. (2024). Inovasi Pengolahan Limbah Organik Pertanian dan Rumah Tangga melalui Pembuatan Ecoenzyme untuk Masyarakat Desa Jambudipa. PROCEEDINGS UIN SUNAN GUNUNG DJATI BANDUNG, 5(5), 1–12. Diambil dari https://proceedings.uinsgd.ac.id/index.php/proceedings/article/view/4909

Terbitan

Bagian

Articles