Penanaman Nilai Keagamaan dalam Meningkatkan Pengetahuan Mayarakat di RW. 09 Desa Nagrak
Kata Kunci:
Keagamaan, Masyarakat, NagrakAbstrak
Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Indonesia menjadi bagian integral dari pengabdian mahasiswa kepada masyarakat yang diwajibkan oleh perguruan tinggi. Artikel ini mendokumentasikan sebuah program KKN di Kampung Babakan Rongga, Desa Nagrak, Kabupaten Bandung, dengan fokus pada aspek moderasi beragama.. Masalah yang terjadi di lapangan seperti kurangnya kebersihan, pengetahuan agama yang terbatas, dan kurangnya minat anak-anak terhadap pembelajaran Quran. Tujuan utama program ini adalah untuk membangkitkan kesadaran masyarakat, meningkatkan pengetahuan agama, dan memotivasi pembelajaran Quran. Kegiatan yang dilakukan termasuk acara rutin keagamaan, pengajaran Quran, pawai obor dalam memperingati Tahun Baru Islam, kebersihan masjid, dan perlombaan keagamaan. Metode penelitian yang digunakan adalah analisis deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Data dikumpulkan melalui wawancara dan dokumentasi. Hasilnya menunjukkan dampak positif program, seperti peningkatan kesadaran beragama, pengetahuan agama, dan kebersihan lingkungan. Program ini juga memberikan wadah untuk memperkuat tali silaturahmi antarwarga. Hal ini mengilustrasikan pentingnya peran perguruan tinggi dalam pengembangan komunitas dan pendidikan agama di tingkat lokal.
Referensi
Alwi Hasan, dkk. 2005. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional Balai Pustaka.
Muin, Abdul. 2008. Fenomena Pendidikan Keagamaan Masyarakat Tabanan Bali Kasus Majelis Taklim Al-Falah. Jurnal Edukasi, 6 No 3.
Sugiyono. 2018. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D, penerbit Alfabeta, Bandung
https://sumbar.kemenag.go.id/v2/post/50367/hijrah-dan-resolusi-dalam-peringatan-1-muharram
##submission.downloads##
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2023 Alif Danu Saddam Shafiy, Lulu Nurul Fajriyah Alrosyadah, Vidya Aulia Andhara
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.