36 Program Magrib Mengaji Sebagai Sarana Peningkatan Bakat Bernilai Islami
Kata Kunci:
Magrib, Mengaji.Abstrak
Mengaji merupakan aktivitas membaca, menelaah dan mempelajari makna dan isi kandungan ayat-ayat Al-Qur’an. Magrib mengaji adalah sebuah program yang membudayakan membaca Al-Qur’an setelah shalat magrib, yang saat ini sudah mulai banyak ditinggalkan, karena anak-anak cenderung memilih menonton televisi dan bermain gadget. Maka dari itu, mahasiswa KKN Reguler Sisdamas 62 melakukan pendampingan “Magrib Mengaji” khususnya di lingkungan desa Cimaung. Tujuan dari kegiatan ini untuk memberikan semangat kembali dalam mengaji dan juga untuk mengurangi penggunaan gadget serta meningkatkan potensi bakat anak-anak di bidang keagamaan yang benilai islami. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini yaitu metode sisdamas atau berbasis pemberdaan masyarakat. Hasil dari pengabdian ini yaitu munculnya motivasi anak-anak untuk terus mengaji, tumbuhnya kecintaan terhadap Al-Qur’an meningkatkan potensi bakat anak-anak yang bernilai islami.
Referensi
An-Nawawi, M., dkk. 2018. Syarah Arba’in Nawawi. Jakarta : Darul Haq
Darmawan, D., & Marlin, S. (2020). Peran Masjid Bagi Generasi Milenial. Jurnal Kajian Agama Hukum Dan Pendidikan Islam (KAHPI), 2(1), 52–64.
Faisal, S. (2012). Metodologi Penelitian Pendidikan. Surabaya: Usaha Nasional.
Kartika, R., & Nurman. (2018). Pelaksanaan Gerakan Masyarakat Magrib Mengaji di Nagari Ubuk Basung Kabupaten Agam. Journal of Civic Education, 1(2),
##submission.downloads##
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2023 Diva Khoerul Asshidiq, Rika Sofiyatul Huda, Mutiara Salsabila, Dedi Wahyudi
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.