Pengembangan Pemberdayaan Masyarakat Desa Ciranca di Masa Pandemi Guna Meminimalisir Penyebaran Virus Covid-19
Kata Kunci:
Covid-19, Protokol kesehatanAbstrak
Covid-19 merupakan virus yang sangat mematikan dan dapat memberikan dampak negatif yang luar biasa bagi segala aspek kehidupan. Sayangnya, masyarakat Desa Ciranca kurang mempercayai adanya Virus Covid-19. Hal ini menjadi penyebab masyarakat Desa Ciranca abai terkait protokol kesehatan. Memang, Desa Ciranca termasuk zona hijau, namun tidak menutup kemungkinan bahwa virus tersebut dibawa oleh masyarakat setempat yang merantau ke luar kota yang abai terkait protokol kesehatan. Berdasakan hal tersebut, maka tim memiliki tujuan untuk menanggulangi permaslahan yang ada dengan cara menyusun program yang dapat menyadarkan masyarakat terkait Virus Covid-19. Seperti pembagian masker, penempelan poster cegah covid-19, penyemprotan disinfektan, dan penanaman 1000 pohon. Adapun hasil dari program ini yaitu memberikan pemahaman kepada masyarakat bahwasannya virus covid-19 itu nyata, dapat menyebar kapan saja dan dimana saja. Untuk itu, protokol kesehatan harus tetap dilaksanakan, jangan sampai kendor.
Referensi
Tim Penulis KKN-DR UIN Sunan Gunung Djati Bandung , 2021. Petunjuk Teknis Kuliah Kerja Nyata Dari Rumah Berbasis Pemberdayaan Masyarakat (KKN-DR Sisdamas) Pengabdian di Masa Pandemi Bermitra dengan Satgas Covid-19. Bandung: LP2M UIN Sunan Gunung Djati Bandung
Krashen, S. D dan T. D. Terrel. 1983. The Natural Approach: Language Acquisition in The Classroom. Oxford: Pergamon.
Ahmad Rivai dan Nana Sudjana. 2005. Media Pengajaran. Bandung: Sinar Baru Algesindo
##submission.downloads##
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2021 Muhammad Alamsyah Aditama
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.