Efektivitas Program Taman Belajar untuk Anak dengan Metode Sekolah Alam di Desa Cikarang Kota
Kata Kunci:
Anak-anak, Sekolah Alam, Taman BelajarAbstrak
Pembelajaran secara daring menjadi salah satu akibat dari adanya pandemi Covid-19 yang menyebabkan anak-anak menjadi jenuh dan terikat dengan gadget. Dalam menyikapi hal tersebut, mahasiswa KKN-DR kelompok 284 mengadakan program kerja Taman Belajar Masyarakat dengan memanfaatkan lingkungan yang dapat dijadikan sebagai bahan pembelajaran, yaitu dengan menggunakan metode sekolah alam. Sekolah alam merupakan suatu konsep pengembangan pendidikan secara alami di lingkungan alam yang terbuka. Kegiatan ini bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran pada anak bahwa belajar merupakan kegiatan yang menyenangkan. Metodologi pengabdian dilakukan menggunakan siklus-siklus dalam metode berbasis pemberdayaan masyarakat dan penelitian PAR (Participation, Action, and Research). Hasil dari kegiatan yang dilakukan adalah anak-anak menjadi sangat antusias dan bersemangat dalam mengikuti setiap kegiatan TBM. Hal ini menunjukkan bahwa sekolah alam merupakan konsep yang efektif diterapkan guna mengembangkan potensi yang dimiliki anak terkait kreativitas, pengendalian diri, kecerdasan, hingga keterampilan. Teori yang digunakan yaitu teori struktural fungsional yang dikemukakan oleh Talcott Parsons
Referensi
Sardiman M.A, 2011. Interaksi & Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta : Rajawali Pers.
Suriansyah, Ahmad. 2011. Landasan Pendidikan. Banjarmasin : Penerbit Comdes.
Yuliawati, Sri. 2012. ‘Kajian Implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi sebagai Fenomena Pendidikan Tinggi di Indonesia’. Jurnal Ilmiah Widya Tahun 29 Nomor 318.
##submission.downloads##
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2021 Dwita Ayu Lestari
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.