Pengaruh Metode Fun Learning di Masa Pandemi pada Kelompok Belajar Anak-Anak di Rw 01 Kampung Setu Kecamatan Jasinga
Kata Kunci:
pandemi, fun learning, kelompok belajarAbstrak
Dalam kurun waktu yang singkat, pandemi covid-19 telah mengubah tatanan kehidupan di Indonesia salah satunya pada aspek pendidikan. Siswa dan guru dipaksa untuk melakukan kegiatan belajar mengajar dari rumah atau secara online dan muncul istilah PJJ (Pembelajaran Jarak Jauh). Sehingga peran orang tua bertambah harus menjadi sosok pengganti guru bagi anaknya di rumah. Namun fakta di lapangan, beberapa orang tua merasa kesulitan dalam mendampingi anaknya, terlebih harus membagi waktu untuk bekerja, kesulitan dalam menggunakan teknologi ditambah dengan memerlukan kuota internet, dan latar belakang pendidikan yang kurang tinggi. Maka dengan begitu dibentuklah kelompok belajar dengan tujuan dapat membantu meningkatkan belajar anak-anak yang terdampak covid-19 melalui literasi klasik dan literasi digital di Kampung Setu Desa Setu Kec.Jasinga, Bogor, Jawa Barat. Metode yang digunakan yaitu Fun Learning di mana menggabungkan antara pelajaran dengan games yang bertujuan agar anak tidak jenuh serta menyenangi proses belajar yang berlangsung, serta simulasi. Hasil menunjukan bahwa metode fun learning telah berhasil meningkatkan minat belajar anak, pemahaman dalam pembelajaran yang disampaikan secara menarik dan sebelumnya telah diselingi dengan games, mengulang materi dan diakhiri dengan praktik secara langsung membuat anak lebih paham akan pelajaran yang sedang dipelajari. Keberhasilan tersebut dapat dilihat dari presentase literasi digital pada tingkat SMP dan SMA dengan predikat A sebesar 69%, predikat B 22% dan predikat C 9%
##submission.downloads##
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2021 Detasya Salsabiela
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.