Upaya pencegahan Bullying di SDN Manoko Melalui Edukasi
Abstract
Bullying di kalangan anak-anak dan remaja merupakan masalah sosial yang serius dan mempengaruhi kesejahteraan psikologis serta perkembangan sosial mereka. Sekolah Dasar Negeri Manoko di Desa Cikahuripan, Kabupaten Bandung Barat, menghadapi tantangan ini dengan menggunakan pendekatan edukasi untuk meningkatkan kesadaran siswa terhadap bullying dan cara mencegahnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi strategi edukasi yang efektif dalam mencegah bullying di SD Negeri Manoko dan mengevaluasi dampaknya terhadap perilaku siswa. Metode penelitian yang digunakan adalah metode pengabdian berbasis SISDAMAS yang melibatkan rembug warga, pemetaan, perencanaan program, serta pelaksanaan, monitoring, dan evaluasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sosialisasi anti-bullying secara signifikan meningkatkan pemahaman siswa tentang bullying, dampaknya, dan cara pencegahannya. Kesimpulannya, pendekatan edukasi yang sistematis dapat menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan mendukung perkembangan generasi muda yang toleran dan berdaya saing. Implikasi dari penelitian ini menekankan pentingnya implementasi program sosialisasi anti-bullying di sekolah-sekolah sebagai langkah preventif dalam mengatasi masalah bullying di kalangan siswa.
References
Aswat, Hijrawatil, Mitra Kasih La Ode Onde, dan Beti Ayda. (2022). “Eksistensi Peranan Penguatan Pendidikan Karakter terhadap Bentuk Perilaku Bullying di Lingkungan Sekolah Dasar.” Jurnal Basicedu 6(5):9105–17.
Gilbert R. Gredler, Bullying at School: What We Know and What We Can Do. Malden (MA: Blackwell Publishing, 1993), https://onlinelibrary.wiley.com/doi/abs/10.1002/pits.10114.
Husnunnadia, R., & Slam, Z. “Pencegahan Bullying Di Sekolah: Mengimplementasikan Pendidikan Dan Kewarganegaraan Untuk Penguatan Hak Dan Kewajiban Anak.” JPK (Jurnal Pancasila Dan Kewarganegaraan) 9(1), no. JPK (Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan) (2024): 28-42.
KPAI. “Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI). (2023). Laporan Tahunan KPAI Tentang Kekerasan Di Sekolah.,” 2023. https://www.kpai.go.id/kanal/informasi-publik/laporan-tahunan.
Ningtyas, P. V., & Sumarsono, R. B. (2023). Upaya Mencegah Bullying Anak Usia Sekolah Dasar Melalui Sosialisasi. Jumat Pendidikan: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 4(2), 104–108. https://doi.org/10.32764/abdimaspen.v4i2.3706
Normina Hamda. “Masyarakat Dan Sosialisasi.” Ittihad 12 (2014). https://jurnal.uin-antasari.ac.id/index.php/ittihad/article/view/1684.
Novrizal, N., Wardhani, A. T., Daffa, A., Heriyani, F., Jonatan, F. J., Delfino, M. I., ... & Manggala, Y. (2024). “Stop Bullying Now!” Sosialisasi Anti Bullying Sebagai Upaya Mencegah Perilaku Bullying Pada Siswa SMP Negeri 6 Kuantan Mudik. Nanggroe: Jurnal Pengabdian Cendikia, 3(6).
Octavia, D., Puspita, M., & Yan, L. S. (2020). Fenomena perilaku bullying pada anak di tingkat Sekolah Dasar. Riset Informasi Kesehatan, 9(1), 43-50.
Suhada. (2020). Sosiologi Pendidikan Dalam Pembentukan Karakter (Sudut Pandang Sosial). Al Amin: Jurnal Kajian Ilmu dan Budaya Islam, 3(1), 113-121.
Utami, Tantri Widyarti, Yunani Sri Astuti, and P. H. Livana. "Hubungan kecemasan dan perilaku Bullying anak sekolah dasar." Jurnal Ilmu Keperawatan Jiwa 2.1 (2019): 1-6.
Yunikawati, L., Phaulina, C., Della Fitria, P., & Prima, Y. S. (2024). A Personal Branding and Adolescent Self-Identity: Understanding the Role of First Accounts and Second Accounts in the Digital Context. Asketik: Jurnal Agama dan Perubahan Sosial, 8(1), 23-39.Gilbert R. Gredler. Bullying at School: What We Know and What We Can Do. Malden. MA: Blackwell Publishing, 1993. https://onlinelibrary.wiley.com/doi/abs/10.1002/pits.10114.
