Mendongkrak Spiritual Keagamaan Masyarakat Dusun Kubangsari dengan Program Kajian Berkelanjutan

Abstract

Ketertinggalan di berbagai daerah di Indonesia menjadi salah satu pemicu banyaknya penelitian dan pengabdian yang dilakukan oleh berbagai kampus di Indonesia, masih rendahnya taraf hidup kebanyakan masyarakat Indonesia menjadikan masa depan bangsa semakin dikutuk, terutama bagi rakyat miskin kota dan masyarakat daerah. Masih minimnya akses dan fasilitas dari berbagai bidang baik itu ekonomi, sosial, politik, maupun keagamaan menjadi PR utama bagi semua kalangan, baik itu pelajar, akademisi, dan khususnya pemerintah. Masalah keagamaan seringkali terjadi di berbagai daerah di Indonesia, hal ini dapat terjadi karena rendahnya pengajaran keagamaan di masyarakat sehingga menimbulkan minimnya pemahaman keagamaan yang mereka dapatkan. Imbasnya, ketika spiritualitas keagamaan seorang muslim memburuk, maka aspek-aspek kehidupan yang lainya akan ikut terganggu. Maka dari itu, kelompok KKN 129 UIN Sunan Gunung Djati Bandung mencoba mendongkrak spiritual keagamaan masyarakat dengan cara melakukan dobrakan-dobrakan untuk memicu semangat keagamaan masyarakat. Adapun pada proses pelaksanaannya, kami menggunakan sistem pemberdayaan masyarakat, dengan selalu mengikutsertakan masyarakat dalam berbagai kegiatan agar mereka terbiasa, dan pada akhirnya mampu berjalan secara mandiri dalam melakukan berbagi program yang telah dirancang. Salah satu dari tujuan kegiatan pengabdian ini adalah untuk menyadarkan masyarakat akan pentingnya spiritual keagamaan dalam kehidupan sehari-hari, karna bagi seorang muslim, semakin baik tingkat spiritual keagamaan mereka, maka semakin bertambah baik pula segala aspek kehidupannya.