Sosialisasi Penggunaan Apikasi Belajar bagi Orang Tua Siswa sebagai Pendamping Anak selama Pembelajaran Daring

Abstract

Pembelajaran secara daring kini merupakan salah satu sistem pembelajaran yang disarankan oleh pemerintah dan banyak digunakan dalam keadaan pandemi COVID-19 saat ini. Adanya wabah Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) yang telah melanda 215 negara di dunia, memberikan tantangan tersendiri bagi dunia pendidikan. Untuk melawan Covid-19 Pemerintah telah melarang untuk berkerumun, pembatasan sosial (social distancing) dan menjaga jarak fisik (physical distancing), memakai masker dan selalu cuci tangan. Melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Pemerintah telah melarang perguruan tinggi untuk melaksanakan perkuliahan tatap muka (konvensional) dan memerintahkan untuk menyelenggarakan perkuliahan atau pembelajaran secara daring (Surat Edaran Kemendikbud Dikti No. 1 tahun 2020). Perguruan tinggi dituntun untuk dapat menyelenggarakan pembelajaran secara daring atau online. Adanya pembelajaran daring yang menggunakan jaringan internet sebagai media pembelajaran menjadi kesulitan tersendiri bagi beberapa kalangan. Dengan perkembangan teknologi kini, tidak semua masyarakat dapat mengikuti perkembangan tersebut, terutama bagi masyarakat di perdesaan. Pembelajaran yang dialihkan dengan menggunakan jaringan internet tentunya melibatkan teknologi tersebut. Hal inilah yang menjadi masalah bagi masyarakat Desa Margamulya RW 05 untuk membimbing anak yang bersekolah di jenjang sekolah dasar.