Mewujudkan Masyarakat yang Inovatif dan Progresif dengan Pengabdian Mahasiswa selama Pandemi Covid-19

Abstract

Pemberdayaan masyarakat merupakan hal urgensi yang perlu dilakukan oleh mahasiswa ditengah wabah pandemi Covid-19. Melalui program KKN DR Sisdamas atau juga dikenal sebagai Kuliah Kerja Nyata Dari Rumah Berbasis Pemberdayaan Masyarakat, mahasiswa UIN Sunan Gunung Djati Bandung kemudian dibagi menjadi kelompok kecil untuk melakukan pemberdayaan di desa. Sejumlah permasalahan didapatkan karena kondisi pandemi di Lokasi Desa Cisaat yang bertempat di Kecamatan Cicurug Kabupaten Sukabumi seperti berupa adanya kurangnya pemahaman dalam memahami mata pelajaran yang didapatkan di sekolah akibat pembelajaran jarak jauh, kemudian kendala dalam pendataan SDGs yang sudah seharusnya menjadi tugas desa yang perlu dikerjakan secara cepat dan efektif, serta dalam ruang lingkup lingkungan mengenai problematika kurangnya kreativitas dalam pengelolaan UMKM di masyarakat dan  pengolahan limbah sampah yang dibakar sehingga menyebabkan polusi udara. Melalui beberapa kendala tersebut terbentuklah upaya-upaya dengan metode pengabdian yang kemudian menjadi titik pemberdayaan dalam ranah pendidikan, lingkungan, dan pengabdian berbasis di kantor kedesaan. Dalam pelaksanaan dengan tujuan untuk mengoptimalkan serta memaksimalkan beberapa permasalahan yang terjadi di desa, pemberdayaan tersebut kemudian tercipta dengan menghasilkan pembelajaran dengan metode yang menyenangkan sehingga memberikan dampak yang signifikan bagi pemahaman siswa, pengefektifan akses data dengan membantu di desa, begitupun pada ranah kemasyarakatan dan lingkungan dengan menyadarkan masyarakat betapa pentingnya kreativitas dalam mengembangkan UMKM dan pengolahan limbah yang benar.