Menumbuhkan Generasi Eco-Aware: Analisis Dampak Program Pengenalan Lingkungan Hidup Terhadap Pembentukan Karakter Ekologis Anak-Anak Di Desa Cikidang, Lembang
Kata Kunci:
Pendidikan lingkungan, Karakter ekologis, Experiential learning, EdutainmentAbstrak
Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) ini bertujuan untuk menganalisis dampak pengenalan lingkungan hidup terhadap pembentukan karakter ekologis anak-anak di Desa Cikidang, Lembang. Metode yang digunakan adalah pendekatan experiential learning dengan konsep edutainment, melibatkan tiga pos pembelajaran: pengenalan biotik-abiotik, klasifikasi sampah, serta refleksi dan apresiasi alam. Peserta adalah 15 anak di sekitar posko KKN. Hasil menunjukkan peningkatan signifikan dalam pemahaman konsep-konsep lingkungan dan keterampilan identifikasi komponen ekologi. Program ini berhasil menjembatani kesenjangan antara pengetahuan teoretis dan praktik sehari-hari, serta membangun hubungan emosional anak dengan alam. Penelitian ini memberikan wawasan berharga tentang efektivitas pendekatan experiential learning dalam pendidikan lingkungan hidup di konteks pedesaan Indonesia, yang dapat berkontribusi pada pengembangan strategi pendidikan lingkungan yang lebih efektif.
Referensi
Braus & Wood. (1994). Environmental Education In The Schools, Creating a Program thar Works!. US: Peace Corps.
Sabo & Gavrila. (2011). The Impact of Flooding and Environmental Education. Present Environment and Sustainable Development. Vol 5, 159- 166.
Beattie, A. Elizabeth. (2015). A Young Child’s Perspective on Otdoor Play: A Case Study from Vancouver, British Columbia
NAAEE (North American Association for Environmental Education). (2010). Early
Childhood Environmental Education Programs: Guidelines for Excellence. Washington:
NAAEE Publication and Membership Office.
Lewin & Benham. (2006). Curriculum Activities to Develop Young Children’s
Environmental Awareness. Beyound the Journal (Promoted by NAEYC).
##submission.downloads##
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Indatul Mahmudah, Mohamad Akmal Albari, Muhammad Iqbal Fanani

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.

