Pemanfaatan Ruang Belajar Untuk Meningkatkan Minat Belajar Mengaji di Dusun Kalapa

Abstract

Pandemi Covid-19 banyak memberikan dampak yang signifikan dalam segala bidang. Termasuk dalam bidang pendidikan juga menjadi salah satu bidang yang terdampak besar dari adanya pandemi Covid-19 ini. Sehingga pemerintah harus bertindak dengan mengeluarkan beberapa kebijakan baru sebagai upaya memutus mata rantai penyebaran virus corona. Bukan hanya proses pembelajaran dipendidikan formal yang terkena dampak pandemi Covid-19 tapi pendidikan nonformal pun mengalami dampak dari pandemi ini, salah satunya MD  yang berada di desa Sindanglaya yang  memiliki dua ruangan kelas pembelajaran yang bisa menampung 30 santri dan santriwati per kelas. Namun demikian situasi global saat ini yang menuntut pembelajaran dari rumah akibat pandemi Covid-19 juga menjadi faktor terhambatnya proses belajar dan mengajar di MD Atsarul Waqifin. Sehingga muncul banyak keluhan dari orang tua kurang bisa mendidik anak belajar mengaji dirumah. Orang tua cenderung lebih percaya jika anak-anak mereka dididik oleh guru profesional. Pemanfaatan Ruang Belajar Untuk Meningkatkan Minat Belajar Mengaji Di Dusun Kalapa ini berfokus kepada memanfaatan ruang belajar untuk lebih memotifasi anak-anak untuk semakin rajin belajar mengaji. Menciptakan ruang belajar yang aman nyaman untuk pembelajaran dengan menggunakan protokol kesehatan  yang tujuannya untuk membantu anak-anak yang ada di dusun kalapa tetap melaksanakan pembelajaran meskipun di saat pandemi seperti ini. Dikarenakan tidak semua anak memiliki smartphone, kuota untuk akses internet yang baik, dan juga keluhan dari orang tua yang kurang bisa mendidik anak belajar mengaji dirumah.