Menghidupkan Tradisi: Perlombaan Dan Pawai Obor Sebagai Wujud Keagamaan dalam Perayaan 1 Muharram 1445 H di Kp Sukadana Rw 10 Desa Margamulya Pangalengan
Keywords:
Perayaan, Tradisi, 1 MuharramAbstract
Penelitian ini dilatarbelakangi dari tradisi perayaan Tahun Baru Islam 1 Muharram pada Kampung Sukadana Desa Margamulya yang dilaksanakan tiap kedatangan tahun baru islam namun karena adanya beberapa faktor yang melatarbelakangi beberapa tradisi menjadi redup dan sedikit antusias dan minat dari para warga dalam kurun beberapa tahun kebelakang. Adanya kegiatan KKN Kolabaratif 402 yang berlangsung di Kampung Sukadana Desa Margamulya menyusun dan melangsungkan tradisi perayaan dalam mengupayakan dan menghidupkan kembali tradisi di peringatan 1 Muharram 1445 H dengan berbagai kegiatan bersama dengan para warga dan tokoh yang ada. Tahun Baru Islam 1 Muharram 1445 H sendiri jatuh pada tanggal 19 juli 2023 menjadi salah satu bentuk Peringatan Hari Besar Islam yang dirayakan oleh seluruh umat muslim di dunia termasuk Indonesia. Indonesia terkenal sebagai bangsa dengan keanekaragaman budaya yang dimiliki dari setiap daerah yang memiliki berbagai tradisi tersendiri sesuai dengan kebudayaan masing-masing. Begitupula dalam memaknai peringatan 1 Muharram 1445 H berbagai tradisi dilakukan dalam menyambut Tahun Baru Islam 1 Muharram 1445 H di Kampung Sukadana Desa Margamulya dengan kegiatan pawai obor, perlombaan Festival Muharram Ceria dan istighosah. Metode pengabdian yang dilakukan dengan metode observasi dengan melihat dan menganalisis keadaan di lokasi. Adapun tujuan adanya penelitian ini adalah pertama, untuk mengetahui proses pelaksanaan tradisi 1 Muharram. yang berlangsung di Kampung Sukadana. Kedua, mengetahui permasalahan yang hadir pada tradisi dalam peringatan 1 Muharram. Ketiga, Perancangan dan implementasi kegiatan dalam rangka mengupayakan dan menghidupkan tradisi pada perayaan 1 Muharram 1445 H.
Kata Kunci: Perayaan, Tradisi, 1 MuharramÂ
Penelitian ini dilatarbelakangi dari tradisi perayaan Tahun Baru Islam 1 Muharram pada Kampung Sukadana Desa Margamulya yang dilaksanakan tiap kedatangan tahun baru islam namun karena adanya beberapa faktor yang melatarbelakangi beberapa tradisi menjadi redup dan sedikit antusias dan minat dari para warga dalam kurun beberapa tahun kebelakang. Adanya kegiatan KKN Kolabaratif 402 yang berlangsung di Kampung Sukadana Desa Margamulya menyusun dan melangsungkan tradisi perayaan dalam mengupayakan dan menghidupkan kembali tradisi di peringatan 1 Muharram 1445 H dengan berbagai kegiatan bersama dengan para warga dan tokoh yang ada. Tahun Baru Islam 1 Muharram 1445 H sendiri jatuh pada tanggal 19 juli 2023 menjadi salah satu bentuk Peringatan Hari Besar Islam yang dirayakan oleh seluruh umat muslim di dunia termasuk Indonesia. Indonesia terkenal sebagai bangsa dengan keanekaragaman budaya yang dimiliki dari setiap daerah yang memiliki berbagai tradisi tersendiri sesuai dengan kebudayaan masing-masing. Begitupula dalam memaknai peringatan 1 Muharram 1445 H berbagai tradisi dilakukan dalam menyambut Tahun Baru Islam 1 Muharram 1445 H di Kampung Sukadana Desa Margamulya dengan kegiatan pawai obor, perlombaan Festival Muharram Ceria dan istighosah. Metode pengabdian yang dilakukan dengan metode observasi dengan melihat dan menganalisis keadaan di lokasi. Adapun tujuan adanya penelitian ini adalah pertama, untuk mengetahui proses pelaksanaan tradisi 1 Muharram. yang berlangsung di Kampung Sukadana. Kedua, mengetahui permasalahan yang hadir pada tradisi dalam peringatan 1 Muharram. Ketiga, Perancangan dan implementasi kegiatan dalam rangka mengupayakan dan menghidupkan tradisi pada perayaan 1 Muharram 1445 H.
Kata Kunci: Perayaan, Tradisi, 1 Muharram
References
Fernando, E. 2022. Nilai-nilai Pendidikan Islam Tradisi Tolak Bala Dalam 1 Muharram di Desa Pekalongan Kecamatan Ujan Mas Kabupaten Kepahiang, IAIN Curup
Santrock, J. W. 1998. Perkembangan Remaja. Jakarta: Erlangga.
Soerjono Soekanto, 1982, Pengantar Penelitian Hukum, Jakarta : Universitas Indonesia Press
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Fifah , Indah , Ama, Muhammad Hasanuddin
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.