Upaya Meningkatkan Ekonomi Petani Cengkeh di Kp. Babakan Cimahi Desa Girimekar Kecamatan Cilengkrang Kabupaten Bandung
Keywords:
Sumber Daya Alam Cengkeh, Perekonomian, Manajemen Keuangan, Sumber Daya ManusiaAbstract
Pertanian tanaman cengkeh adalah usaha pertanian yang telah lama ditekuni oleh para petani di Kp. Babakan Cimahi Desa Girimekar merupakan desa yang terletak di Kecamatan Cilengkrang. Sampai saat ini keberadaan pertanian cengkeh telah mengalami penurunan. Meskipun demikian beberapa petani tetap mempertahankan serta merawat pohon cengkeh yang telah mereka miliki. Salah satu permasalahan yang dialami petani cengkeh yakni mengenai kurang adanya minat dalam mengolah cengkeh sebagai produk, juga kurangnya modal para petani. Untuk mengatasi permaslahan yang ada kami melakukan beberapa metode pada pelaksanaan kegiatan untuk meningkatkan ekonomi para petani yakni menggunakan metode diskusi, metode pelatihan dan metode tindakan. Dimana metode tersebut dianggap saling berkaitan untuk mengatasi masalah yang ada, pada metode diskusi kami melakukan diskusi bersama warga mengenai olahan lanjutan cengkeh, untuk metode pelatiahan dan metode tindakan dirasa berkaitan untuk mengatasi permasalahan mengenai cara pengelolaan sumber modal dalam usaha cengkeh. Tindakan yang kami ambil yaitu pengenalan koprasi BMT kepada masyarakat. Pelaksanaan program tersebut diikuti 12 orang yang dimana 5orang asli petani cengkeh, dan 7orang merupakan buruh harian lepas yang merangkap sebagai petani cengkeh. Setelah dilakukannya kegiatan pengenalan koprasi BMT untuk mengatasi masalah kurangnya modal didapatkan hasil yakni 41,7% mengikuti koprasi BMT atau sebanyak 5orang. Sedangkan yang masih ragu akan mengikuti koprasi BMT yakni 58,3% atau sebanyak 7 orang
References
Alauddin, C., 1977. Cengkeh (Engenia caryophy- llus) Banda Aceh. Hal 33.
Karjoredjo, Sarji. 1999. Desentralisasi Pembangunan Daerah di Indonesia Salatiga: FEUKSW
Sukirno, Sadono. (1985). Ekonomi Pembangunan . Jakarta : Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia
Puthut EA dkk, 2013, “Ekspedisi Cengkeh”, Makassar: Ininnawa & Layar Nusa.
Rohmatul Shochrul, Hudaifah Ahmad, dkk. 2020, “Koprasi BMT”, Jawa Tengah: CV Inti Media Komunika.
Asman, A. M. Tombe dan D. Manohara, 1997. Peluang produk cengkeh sebagai pestisida nabati. Monograf Tanaman Cengkeh. Balai Penelitian Tanaman Rempah dan Obat. Hal 90 – 102.
Hidayat, T dan N. Nurdjannah, 1992. Rancangan dan pengujian proto tipe alat perontok bunga cengkeh tipe axial. Buletin littro. VII (1) : 27 – 33.
Kemala, S., 1988. Kebijaksanaan harga
tataniaga dalam swasembada cengkeh di Indo- nesia. Edisi Khusus Littro IV (2) 1988. Bogor.
Nurdjannah, N dan K. Kadarisma, 1988. Pengeringan bunga cengkeh meng- gunakan kamar pengering energi surya dan udara panas. Prosiding Seminar Penelitian Pascapanen Pertanian (Buku
Bogor, 1 – 2Pebruari.
Nurdjannah, N, S. Yuliani dan L. Yanti, 1997. Pengolahan dan diversifikasi hasil cengkeh. Monograf Tanaman Cengkeh. Balai Penelitian Tanaman Rempah dan Obat. Hal. 118 – 130.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2021 Fina Nurbiyanti
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.