Gotong Royong sebagai Pembelajaran Sosial di Lingkungan Desa Rancadaka Kecamatan Pusakanagara Kabupaten Subang

Abstract

Kegiatan gotong royong sebagai warisan budaya Indonesia mengalami penurunan praktik di Desa Rancadaka, Subang. Penurunan ini berdampak negatif pada lingkungan dan kesadaran masyarakat. Tujuan pengabdian ini adalah menghidupkan kembali semangat gotong royong untuk meningkatkan kebersihan lingkungan dan nilai-nilai sosial di Desa Rancadaka. Metode penelitian menggunakan pendekatan partisipatif dengan peneliti terlibat aktif dalam kegiatan gotong royong bersama masyarakat. Data dikumpulkan melalui observasi dan dokumentasi. Hasilnya menunjukkan gotong royong berhasil meningkatkan kebersihan lingkungan dan memperkuat solidaritas serta tanggung jawab sosial. Namun, tantangan seperti perubahan pola pikir dan kurangnya partisipasi tetap ada. Kesimpulannya, gotong royong memiliki potensi besar dalam meningkatkan kebersihan dan nilai-nilai sosial. Dengan pendekatan partisipatif yang berkelanjutan praktik ini dapat mendorong perkembangan positif di Desa Rancadaka, Subang.

Kata Kunci: gotong royong, kebersihan lingkungan, nilai-nilai sosial.