Dampak Rendahnya Edukasi: Upaya Mengatasi Pernikahan Dini Melalui Seminar Edukasi Character Building Self Awareness
Keywords:
Desa Karyamukti, pernikahan dini, pembentukan karakter, kesadaran diri, seminarAbstract
Abstrak
Pengabdian masyarakat yang telah dilaksanakan pada tanggal 05 Agustus 2023 di desa Karyamukti merupakan langkah yang sangat penting dalam mengatasi masalah pernikahan dini dan kurangnya pemahaman akan pentingnya pembentukan karakter. Di desa Karyamukti, tradisi pernikahan dini telah menjadi adat yang berakar kuat, dan masalah ini melibatkan banyak faktor, termasuk pendidikan yang terbatas, kendala ekonomi, serta kurangnya kesadaran akan dampak buruk dari pernikahan dini. Pentingnya memperkenalkan program pembentukan karakter dan kesadaran diri (self-awareness) kepada masyarakat adalah langkah awal yang sangat baik. Dengan membantu masyarakat memahami pentingnya karakter building, mereka dapat mengembangkan nilai-nilai seperti empati, kejujuran, dan tanggung jawab, yang sangat penting untuk menjalani kehidupan yang sukses dan membangun hubungan yang sehat. Selain itu, program ini juga dapat membantu meningkatkan kesadaran akan risiko pernikahan dini, seperti risiko kesehatan dan pendidikan yang tinggi. Dengan pemahaman yang lebih baik tentang konsekuensi dari pernikahan dini, masyarakat dapat membuat keputusan yang lebih baik untuk masa depan mereka sendiri dan keluarga mereka. Pengabdian masyarakat yang berkelanjutan dan pendekatan pendidikan yang holistik dapat membantu mengubah norma dan budaya di desa Karyamukti, sehingga membawa perubahan positif dalam kehidupan masyarakat dan mengurangi insiden pernikahan dini
Kata Kunci: Desa Karyamukti, pernikahan dini, pembentukan karakter, kesadaran diri, seminar
References
MUBASYAROH. (2016). ANALISIS FAKTOR PENYEBAB PERNIKAHAN DINI DAN DAMPAKNYA BAGI PELAKUNYA. YUDISIA, 386-411 VOL. 7, NO. 2 .
SARDI, B. (2016 4(3)). FAKTOR-FAKTOR PENDORONG PERNIKAHAN DINI DAN DAMPAKNYA DI DESA MAHAK BARU KECAMATAN SUNGAI BOH KABUPATEN MALINAU. SOSIATRI-SOSIOLOGI, 194-207.
SUSILAWATI R. (2022). UPAYA PENCEGAHAN PERNIKAHAN DINI MENINGKATKAN GENERASI BEKUALITAS DI LOMBOK TIMUR (Studi Kasus UPTD PPA Lombok Timur). At-Taujih: Jurnal Bimbingan dan Konseling Islam, 1(1), 40-48.
PINE,, R. K. B, N. R., & Nasution, I. Z. (2021). BIMBINGAN PERKAWINAN PRANIKAH BAGI USIA REMAJA DALAM UPAYA MENCEGAH PERNIKAHAN ANAK. MASHALAH: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 2(3), 138-150.
NAJA, F. N., Ramadhani, N. F., & Askaffi, T. M. (2022). PENANGGULANGAN STUNTING MELALUI PERNIKAHAN PENINGKAT PARTISIPASI MASYARAKAT DENGAN SOSIALISASI DAN EDUKASI STUNTING DI DESA SUKOREJO. Dharma: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 2(2), 16-26.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Bastian Pauzi Febriasnyah, Muhamad Fathir Bilhaq, Muhamad Irfani Hakim
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.