Perilaku Masyarakat Dalam Pengelolaan Sampah Rumah Tangga Di Desa Cipatik, Kecamatan Cihampelas

Abstract

Produksi sampah rumah tangga selalu berbanding lurus dengan meningkatnya jumlah penduduk dan juga dipengaruhi oleh pola konsumsi rumah tangga. Selayaknya masyarakat desa pada umumnya, masyarakat Desa Cipatik memiliki kebiasaan untuk membakar sampah rumah tangga. Dengan demikian berdasarkan data dilapangan dan hasil temuan, tujuan penelitian ini adalah mengetahui bagaimana hubungan pengetahuan dan sikap dapat mempengaruhi perilaku masyarakat Desa Cipatik dalam pengelolaan sampah rumah tangga. Metode penelitian yang digunakan yaitu deskriptif kuantitatif. Populasi penelitian merupakan pengurus Rukun Tetangga (RT) yang terdiri dari 115 Kepala keluarga (KK). Sampel penelitian diambil dengan teknik random probability sampling dengan jumlah minimum dihitung dengan rumus Slovin. Sehingga diperoleh jumlah sampel minimum sebanyak 89 Kepala Keluarga (KK). Alat pengumpulan data adalah kuesioner dan teknik analisis data menggunakan uji regresi linier berganda, uji-t, dan uji-f dengan perangkat SPSS untuk menguji pengaruh secara parsial dan simultan dari pengetahuan dan sikap terhadap perilaku. Hasil penelitian menemukan bahwa pengetahuan responden terkait pengelolaan sampah rumah tangga masih kurang, begitu pula sikap dan perilakunya. Selain itu, berdasarkan hasil uji regresi berganda secara simultan (bersama-sama) menunjuukan bahwa pengetahuan dan sikap mempengaruhi perilaku masyarakat dalam pengelolaan sampah secara signifikan.

Kata Kunci: pengetahuan, sikap, perilaku, pengelolaan sampah, sampah rumah tangga