Implementasi Metode Talqin Dalam Menghafal Al- Qur’an Di MDTA Al-Ikhlas, Desa Tribaktimulya, Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung

Abstract

Desa Tribaktimulya merupakan salah satu desa yang berada di Kecamatan Pangalengan Kabupaten Bandung. Dalam KKN SISDAMAS ini mahasiswa dituntut sebagai fasilitator untuk mengabdi kepada masyarakat. Pada pengabdian kepada masyarakat, kami memilih memberikan pelatihan mengenai pembelajaran Al-Qur’an menggunakan metode talqin, karena metode ini sangat efektif dilakukan kepada anak-anak, bahkan kepada anak yang belum lancar membaca Al-Qur’an. Metode talqin yaitu guru membacakan ayat yang akan dihafalkan kepada siswa, lalu diulangi oleh siswa dengan suara yang lantang. Bacaan siswa yang salah harus dikoreksi oleh guru jika siswa meniru dengan tidak benar. Hal yang melatar belakangi penelitian ini adalah hasil observasi kami ke MDTA Al-Ikhlas yang menunjukkan masih cukup banyak anak-anak yang kemampuan dalam menghafalnya rendah dan hafalan yang masih sedikit. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi metode taqlin di MDTA Al-Ikhlas Desa Tribaktimulya, yang mencakup refleksi sosial, perencanaan dan pelaksanaan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi, wawancara dan tes secara lisan. Penelitian ini dilakukan pada 1 kelas yaitu anak kelas 3 SD dengan jumlah anak kurang lebih 20 orang. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan menunjukkan bahwa adanya perkembangan dan penambahan hafalan surat- surat pendek pada anak- anak. Dengan demikian, pelatihan menghafal Al- Qur’an dengan menggunakan metode taqlin ini layak digunakan.