Pentingnya Pendidikan Untuk Masyarakat di Desa Wangisagara bersama Mahasiswa KKN UIN Bandung
Kata Kunci:
Kuliah Kerja Nyata, Pendidikan, Pemberdayaan Masyarakat, SISDAMAS, Motivasi belajar, Desa Wangisagara, UIN Sunan Gunung Djati BandungAbstrak
Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) kelompok 170 di Desa Wangisagara berbasis Sistem Pemberdayaan Masyarakat (SISDAMAS) salah satunya bertujuan untuk meningkatkan kesadaran pendidikan masyarakat melalui berbagai program penyuluhan. Salah satu program utama adalah penyuluhan di MI Al-Furqon yang berfokus pada pentingnya pendidikan untuk siswa kelas 5. Program ini bertujuan mengatasi tingginya angka putus sekolah dengan meningkatkan motivasi belajar siswa. Selain itu, dilakukan penyuluhan kepada warga RT 3 dan RT 4 RW 06 Dusun II Desa Wangisagara mengenai peran penting pendidikan dalam membangun masa depan yang lebih baik. Penyuluhan tersebut menekankan akses pendidikan formal dan nonformal, peluang beasiswa, serta pentingnya perencanaan pendidikan sejak dini. Melalui interaksi interaktif dan diskusi terbuka, program ini diharapkan dapat memberikan dampak jangka panjang dalam meningkatkan kesadaran masyarakat akan nilai pendidikan dan mendorong generasi muda Desa Wangisagara untuk lebih berdaya saing. Data dalam program ini dianalisis menggunakan metode deskriptif melalui observasi dan wawancara untuk menginterpretasikan hasil penyuluhan.
Referensi
Dewi, P. S, “Perspektif Guru Sebagai Implementasi Pembelajaran Inkuiri Terbuka dan Inkuiri Terbimbing terhadap Sikap Ilmiah dalam Pembelajaran Sains” Jurnal Keguruan dan Ilmu Tarbiyah 1, no. 2 (Desember 2016): 179, https://dx.doi.org/ 10.24042/tadris.v1i2.1066
Gunamantha, I Made, “Pendidikan untuk Pembangunan Berkelanjutan: Mengapa, Apa dan Bagaimana” Jurnal Pendidikan dan Pengajaran 43, no. 3 (Oktober 2010): 215, https://doi.org/10.23887/jppundiksha.v43i3.125
Hendrizal, “Rendahnya Motivasi Belajar Siswa Dalam Proses Pembelajaran” Jurnal Riset Pendidikan Dasar dan Karakter 2, no. 1 (23 Mei, 2020): 45, https://ojs.adzkia .ac.id/index.php/pdk/article/view/57#!
Khoiriyah, Muzaitun dkk, “Pengaruh Faktor Ekonomi terhadap Angka Putus Sekolah di Kalangan Mahasiswa Indonesia” Journal INTEGRATED (Information Technology and Vocational Education 3, no. 1 (April 2021): 5, https://doi.org/ 10.17509/integrated.v3i1.32715
Muhardi, “Kontribusi Pendidikan Dalam Meningkatkan Kualitas Bangsa Indonesia” Jurnal Mimbar 20, no. 4 (Oktober-Desember, 2004): 480, https://doi.org/ 10.29313/ MIMBAR.V20I4.153
Rasyid, Harun, “Membangun Generasi Melalui Pendidikan Sebagai Investasi Masa Depan” Jurnal Pendidikan Anak 6, no. 1 (Juni, 2015): 565, http://dx.doi.org/ 10.21831/jpa.v4i1.12345
Suciningrum, N.P dan Endang S. R, “Pengaruh Status Sosial Ekonomi Orang Tua dan Motivasi Belajar terhadap Minat Melanjutkan Studi Ke Perguruan Tinggi Pada Kelas XI di SMA Pusaka 1 Jakarta” Jurnal Pendidikan Ekonomi dan Bisnis 3, no. 1 (Maret 2015): 16, https://core.ac.uk/download/pdf/188618114.pdf
Suryani, Nanik, “Pengaruh Kondisi Sosial dan Ekonomi Orang Tua terhadap Motivasi Melanjutkan Pendidikan ke Perguruan Tinggi” Dinamika Pendidikan 1, no. 2 (2016): 203, https://doi.org/10.15294/dp.v1i2.476
##submission.downloads##
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Adilla Mutiara Maharani, Anisa Nuraeni, Arijie Balqiis Suryanjani, Nabila Hernasari, Taufiq Hamdani
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.
