Upaya Peningkatan Minat Anak-Anak dan Remaja Mengikuti Pesantren Kilat yang Interaktif dan Edukatif

Penulis

  • Hanif Prayoga UIN Sunan Gunung Djati Bandung
  • Muhammad Ikhwan
  • Muhammad Syahril
  • Nurhayati

Kata Kunci:

Pesantren Kilat, Ice Breaking, Interaktif & Edukatif

Abstrak

Artikel ini membahas tentang pesantren Kilat  yang diselenggarakan di Desa mekarsari Masjid Nurul Iman, Desa Mekarsari, Kecamatan Pasirjambu, Kabupaten Bandung. Permasalahan dari adanya kegiatan pesantren kilat di desa mekarsari ini didasari oleh kekurangan tokoh keagamaan. Rendahnya minat anak-anak mengikuti pesantren kilat dikarenakan sosialisasi dan metode yang dilakukan untuk mengajak anak-anak masih minim. Pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan minat anak-anak dengan mensosialisasikan kegiatan ini secara masif dan merancang program kegiatan pesantren kilat yang menarik dan edukatif. Metode pengabdian ini menggunakan metode sisdamas atau sisten berbasis pemberdayaan masyarakat yang terdiri dari empat siklus. Proses sosialisasi dirancang kepada semua pihak yang ada di masyarakat dan berhasil mengajak sekitar 50 anak-anak dan remaja mengikuti kegiatan pesantren kilat. Anak-anak dan remaja menyukai design pembelajaran pesantren kilat yang menekankan poin interaktif dan edukatif dalam pembelajaran. Ice Breaking yang dirancang menarik dan pembagian hadiah pada peserta pesantren kilat yang mampu menjawab pertanyaan menjadi daya tarik anak-anak dan remaja mengikuti kegiatan pesantren kilat kedepannya. Duta pesantren kilat ditunjuk untuk keberlanjutan program kegiatan pesantren kilat dengan rancangan program yang menarik dan edukatif.

##submission.downloads##

Diterbitkan

2024-04-25

Cara Mengutip

Prayoga, H., Ikhwan, M. ., Syahril, M. ., & Nurhayati. (2024). Upaya Peningkatan Minat Anak-Anak dan Remaja Mengikuti Pesantren Kilat yang Interaktif dan Edukatif. PROCEEDINGS UIN SUNAN GUNUNG DJATI BANDUNG, 3(8), 165–174. Diambil dari http://proceedings.uinsgd.ac.id/index.php/proceedings/article/view/3611

Terbitan

Bagian

Articles