Penyuluhan Pentingnya Memakai Masker saat Keluar Rumah Melalui Pendekatan Manajemen Perubahan Pada Masyarakat Desa Ciburuy

Authors

  • Amru Suhaimi Sagala Manajemen, Fakultas Ilmu Ekonomi dan Bisnis Islam, UIN Sunan Gunung Djati Bandung
  • Epa Paujiah Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung

Keywords:

Masker, Pandemi Covid-19, Poster, Manajemen Perubahan, Desa Ciburuy

Abstract

Pada masa pandemi Covid-19 saat ini adalah masa sulit bagi semua kalangan. Kebijakan baru diterbitkan oleh pemerintah dalam hal penanganan pandemi Covid-19 saat ini. Seperti pembatasan sosial, larangan berkerumun, dan juga peraturan memakai masker saat keluar rumah. Virus Covid-19 dapat menular dari sesama manusia melalui kontak fisik seperti bersin dan hembusan nafas yang melayang melalui udara. Hal-hal yang dapat diakibatkan dari virus ini adalah terganggunya sistem pernafasan, menurunnya kekebalan tubuh, serta yang paling parah adalah kematian. Salah satu pencegahan yang dapat dilakukan oleh masyarakat adalah dengan selalu memakai masker saat keluar rumah. Namun saat ini masih ada di beberapa titik tempat yang kesadaran masyarakatnya masih sangat sulit untuk memakai masker saat di luar rumah. Masalah ini adalah masalah yang sangat mengkhawatirkan, mengingat akan dampak yang akan terjadi jika tidak memakai masker saat di luar rumah di masa pandemi Covid-19 ini, yaitu penularan virus Covid-19. Kegiatan ini bertujuan untuk menyadarkan masyarakat tentang pentingnya memakai masker saat di luar rumah, khususnya kepada masyarakat Desa Ciburuy. Kegiatan ini dilaksanakan pada bulan Agustus 2021 di desa Ciburuy, tepatnya di Kampung Cibandawa. Penyuluhan dilakukan dengan pendekatan Manajemen Perubahan. Metode penyuluhan menggunakan media cetak yaitu poster dan membagikan masker gratis secara rutin. Poster ditempel di titik vital Kampung Cibandawa yaitu Pos Ronda. Setelah dilakukan penyuluhan, kuesioner disebar dengan target pengisi kuesioner adalah 10 orang dari Desa Ciburuy. Berdasarkan kuesioner yang disebar, hasil yang didapat setelah memasang poster penyuluhan tersebut adalah 60% orang menjawab sangat setuju bahwa dengan adanya poster penyuluhan tersebut, masyarakat menjadi semakin sadar akan pentingnya memakai masker.

References

Wanuri. (2011). Manajemen Perubahan, Jurnal STIE Semarang, 3(1), 87-94.

Arifin, M. (2017). STRATEGI MANAJEMEN PERUBAHAN DALAM MENINGKATKAN DISIPLIN DI PERGURUAN TINGGI, Jurnal EduTech, 3(1), 117-132.

Waldersee, Robert and Griffiths, Andrew (2004).Implementing Change: Matching Implementation Methods and Change type, Leadership & Organization Development Journal, 25, 424-434

Mullins, Laurie J. (2005). Management and Organisational Behaviour, Seventh Edition, England, Pearson Education Limited.

Arijanto, Agus dkk. (2018). Manajemen Perubahan: Pemahaman dan Implementasi Manajemen Perubahan Bagi Akademisi dan Pelaku Bisnis, Jakarta: Moeka Publishing.

Winardi, J. (2006). MANAJEMEN PERUBAHAN (THE MANAGEMENT OF CHANGE). Jakarta: Prenada Media Group.

Jeff Davidson. 2005. Change Management, The Complete Ideal's Duides, Jakarta: Prenada.

Beer, Michael and Nitin Nohria. 2000. "Breaking the Code of Change" Harvard Business Review Press.

Downloads

Published

2022-02-10

How to Cite

Suhaimi Sagala, A., & Paujiah, E. . (2022). Penyuluhan Pentingnya Memakai Masker saat Keluar Rumah Melalui Pendekatan Manajemen Perubahan Pada Masyarakat Desa Ciburuy. PROCEEDINGS UIN SUNAN GUNUNG DJATI BANDUNG, 1(60), 108–116. Retrieved from http://proceedings.uinsgd.ac.id/index.php/proceedings/article/view/1011

Issue

Section

Articles